Dalam kehidupan sehari – hari, kita sering melihat ada orang yang
bekerja dengan jadwal (sif) sehingga waktu untuk keluarga menjadi
berkurang. Sementara sebagian besar pasangan suami istri yang bahagia
mengatakan bahwa saat kebersamaan mereka dengan suami dan anak – anak
merupakan saat yang menyenangkan dan membuat persahabatan mereka lebih
hidup. Akan tetapi, waktu luang sulit didapatkan sekarang, terutama
untuk pasangan suami istri yang bekerja dengan jadwal yang baku (sif).
Jika
suami mereka bekerja malam, istri bekerja siang, kemudian kapankah
mereka menghabskan waktu bersama? Jika pasangan tidak bekerja dalam
sistem sif, dapat saja suami kerja malam, sedangkan istrinya kerja pagi.
Jika keadaan demikian yang terjadi, sulit untuk dapat berkumpul
bersama, kecuali pada hari libur.
Pasangan suami istri yang jam
kerjanya berbeda menunjukkan mereka menghabiskan waktu lebih sedikit
untuk aktivitas bersama setiap minggunya dan tingkat kepuasan mereka
secara umum lebih rendah jika dibandingkan dengan pasangan suami istri
yang ‘normal’.
Dalam usaha untuk menikmati lebh banyak waktu
bersama, dua faktor harus ada, yakni keinginan untuk menghabiskan waktu
bersama dan kesempatan. Pasangan yang paling bahagia memiliki kesempatan
untuk selalu bersama. Oleh sebab itu, suami istri membutuhkan hal
berikut.
Pertama, meningkatkan kesempatan dengan
menjadwalkan kegiatan bersama. Lihat kalender dan tentukan tanggal untuk
bersama. Mengetahui sebelumnya, misalnya, Kamis setelah makan malam,
Anda berdua akan berjalan – jalan yang memungkinkan Anda tidak terganggu
dengan dering telefon. Jika Anda menepati jadwal, berarti tidak untuk
kegiatan yang lain yang prioritasnya rendah. Hal ini perlu dilakukan
walaupun terasa kaku, tetapi lebih baik untuk selanjutnya.
Kedua, buatlah hal – hal biasa menjadi istimewa. Setiap pasangan suami istri cepat atau lambat
membicarakan kejadian hariannya, misalnya rekening listrik / telefon,
anak – anak dan rumah. Bicarakanlah masalah itu sambil menikmati saat
yang menyenangkan berdua, seperti berjalan – jalan. Bicarakan soal
rekening listrik / telefon sambil menggosok punggung pasangan Anda atau
sambil bercanda memijat pasangan Anda. Jika sedang menonton televisi
bersama, peluk suami / istri Anda, dan anggap saja seperti di bioskop. Jika suka berolah raga, cobalah berolah raga bersama.
Ketiga,
mencari variasi kegiatan dalam mengisi waktu bersama. Misalnya, makan
di cafe atau restaurant, naik sepeda, atau santai. Jika sedang berlibur,
carilah aktivitas yang mungkin Anda sukai. Anda tidak perlu
menghabiskan waktu dengan berlibur penuh, tetapi isi dengan aktivitas
yang menyenangkan bersama.
Keempat, saling
bergantian untuk menentukan aktivitas khusus yang menyenangkan yang
dapat dilakukan berdua. Gunakanlah daftar kegiatan Anda atau cari ide
baru. Jika hal ini dapat berjalan baik, mudah – mudahan dapat
meningkatkan kepuasan hidup bersama.
Kelima, jika
salah satu dari Anda bekerja malam dan satunya lagi bekerja siang,
buatlah penyesuaian diri pada pola tidur dan pola bangun Anda. Tidur
sedikit lebih larut atau bangun sedikit lebih pagi, dapat memberikan
suatu kepuasan untuk pasangan. Suami istri dapat memanfaatkan waktu yang
penting itu.
Demikianlah beberapa langkah untuk menikmati waktu
bersama pada pasangan suami istri untuk meningkatkan kepuasan dan
kebahagiaan dalam rumah tangga.
Oleh karena itu, jika Anda
menunggu sampai memiliki beberapa waktu luang bersama, Anda akan
kehilangan puluhan kesempatan untuk menikmati ditemani suami atau istri
Anda. Manfaatkanlah waktu dan kesempatan yang ada untuk mencapai
kepuasan serta kebahagiaan rumah tangga sehingga kehidupan berjalan
tidak monoton, tetapi dinamis dan fleksibel. Pasangan yang bahagia
adalah sahabat yang baik dan sahabat yang membutuhkan waktu bersama –
sama untuk bersenda gurau atau sekedar berdiskusi ringan.
Semoga
bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar