Minggu, 16 September 2012

Kita tentu mengenal lidah buaya, atau dengan nama kerennya ‘Aloe Vera’.  Secara tradisional, lidah buaya berkhasiat untuk melebatkan dan menghitamkan rambut. Namun perlu kita ketahui bahwa masih banyak manfaat lain dari ‘Aloe Vera’, terutama dalam bidang pangan dan gizi.
Sudah banyak ahli pangan dan gizi yang melakukan analisis kandungan zat gizi dan komponen aktif dalam lidah buaya. Lidah buaya mengandung mineral kalsium, potassium, dan natrium yang cukup tinggi, disamping itu juga mengandung vitamin B6 dan asam folat. Lidah buaya juga mengandung senyawa fenol dan berbagai enzim yang sangat bermanfaat bagi tubuh (Ali Khomsan & Faisal Anwar, 2008).


1.      SEJARAH BIOTEKNOLOGI
Futuris Amerika, Alvin Toffler dalam bukunya The Third Wave, memprediksi empat teknologi yang akan sangat berperan dalam kehidupan manusia di abad 21. Keempat teknologi tersebut adalah mikroelektronika, teknologi energi alternatif, aeronautika, dan bioteknologi.
Bioteknologi secara sederhana sudah dikenal oleh manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Sebagai contoh, di bidang teknologi pangan adalah pembuatan bir, roti, maupun keju yang sudah dikenal sejak abad ke-19, pemuliaan tanaman untuk menghasilkan varietas-varietas baru di bidang pertanian, serta pemuliaan dan reproduksi hewan. Di bidang medis, penerapan bioteknologi di masa lalu dibuktikan antara lain dengan penemuan vaksin, antibiotik, dan insulin walaupun masih dalam jumlah yang terbatas akibat proses fermentasi yang tidak sempurna. Perubahan signifikan terjadi setelah penemuan bioreaktor oleh Louis Pasteur. Dengan alat ini, produksi antibiotik maupun vaksin dapat dilakukan secara massal.

Kecap adalah cairan jernih berwarna coklat yang mempunyai bau dan rasa yang khas serta banyak mengandung nitrogen terlarut dan garam.  Kecap sebagai produk olahan sangat jarang atau bahkan tidak dikonsumsi secara langsung tetapi umumnya dijadikan bahan penyerta atau pemberi cita rasa pada masakan tertentu. Dengan demikian kecap berfungsi  penyedap masakan atau ditambahkan pada nasi.
Banyak orang mengira bahwa kecap ikan adalah kecap yang terbuat dari kacang kedelai yang kemudian ditambahkan sejumlah ekstrak daging ikan untuk mendapatkan aroma dan rasa ikan. Padahal yang sebenarnya terjadi tidak seperi itu. kecap ikan dibuat dari sari daging ikan yang sengaja dibuat khusus dari ikan dimana sari daging ini merupakan produk sampingan dari proses pengolahan ikan.

your TIME



Translate

Hot Posting

visitors

Followers